Ini Profil Akhmad Hadian Lukita Dirut PT LIB, Tersangka Tragedi yang Menewaskan 131 Aremania di Kanjuruhan

7 Oktober 2022, 13:05 WIB
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (Dirut PT LIB), Akhmad Hadian Lukita jadi tersangka kasus tragedi Kanjuruan, Malang, Timur. /Instagram @timnasrevolution.id/

BENGKULU TENGAH - Untuk diketahui bahwa Direktur Utama PT Liga Indonesa Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita tengah menjadi sorotan usai ditetapkan sebagai tersangka dalam tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Sabtu 1 Oktober 2022.

Polri menetapkan Lukita sebagai tersangka bersama lima orang lainnya, yang terdiri dari tiga warga sipil dan tiga anggota polisi.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut Dirut PT LIB sebagai penyelenggara kompetisi BRI Liga 1 tidak melakukan verifikasi kelayakan Stadion Kanjuruhan pada musim 2022-2023 dan menggunakan verifikasi tahun 2020 untuk meloloskan stadion tersebut sebagai markas Arema FC musim ini.

Baca Juga: Ngeri! Pemuda di Malut Diduga Dianiaya 4 Oknum Polisi Lalu Disuruh Minta Maaf ke Anjing, Gegara Status WA

Lantas siapakah sosok Akhmad Hadian Lukita? Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari berbagai sumber, berikut ini profil dari Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita.

Akhmad Hadian Lukita adalah direktur utama PT Liga Indonesia Baru yang ditunjuk melalui RUPS untuk menggantikan Cucu Sumantri sejak 13 Juni 2020.

Sosok yang akrab disapa Lulu ini merupakan pria kelahiran Bandung pada Maret 1965. Sebelum terjun ke dunia sepak bola, Lukita pernah menjadi Presiden Indonesia Formula One Society, kelompok pencinta Formula One pada tahun 1999.

Sebenarnya, Lukita bukan sosok yang lahir dari industri sepak bola. Dia lebih berpengalaman sebagai Peneliti/Konsultan IT, Telekomunikasi, Manajegemen, Pengembangan Bisnis dan Enterprise architecture dan energi.

Di bidang-bidang tersebut, Lukita memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun. Selain itu, Akhmad Hadian Lukita juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT LAPI Divusi pada 2012.

Maka dari itu, saat terpilih menjadi Dirut PT LIB, banyak yang mempertanyakan keterpilihan Akhmad Hadian Lukita yang merupakan penyelenggara kompetisi sepak bola Indonesia mulai dari Liga 1, Liga 2 dan Liga 1 U-20.

Pasalnya, sosok ini disebut tak pernah bersentuhan dengan kompetisi sepak bola profesional Indonesia sebelumnya.

Begitu pun dalam dunia pendidikan, sosok 57 tahun tersebut menempuh Strata 1 (S-1) di jurusan Arsitektur sebuah perguruan tinggi swasta. Kemudian, pada jenjang S-2, ia melanjutkan kuliah di Master of Business Administration Institut Teknologi Bandung.

Sementara itu, PT LIB merupakan perusahaan yang berkecimpung dalam industri sepak bola Indonesia yang didikan pada 16 Maret 2017.

Perusahaan ini menjadi pengganti PT Liga Indonesia yang merupakan operator Liga Super Indonesia pada tahun 2009 hingga 2015.

PT LIB ini lahir setelah adanya pembekuan PSSI akibat dualisme yang terjadi pada tahun 2015-2016. Ketua Umum PSSI saat itu, Edy Rahmayadi menunjuk PT LIB sebagai penyelenggara liga pada tahun 2017.

Sejak saat itu, PT LIB menjadi penyelenggara kompetisi sepak bola Indonesia mulai dari Liga 1, Liga 2, dan Liga U-20.


Artikel ini telah tayang sebelumnya di Portal Pikiran Rakyat dengan judul 'Profil Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita, Tersangka Tragedi Kanjuruhan yang Menewaskan 131 Aremania'.*** (Yudianto Nugraha/pikiran-rakyat.com).

Editor: Elison Parsaulian Nainggolan

Tags

Terkini

Terpopuler