Puing-Puing Pesawat Smart Aviation Terlacak, Tim SAR: Ada Api Diduga Dibuat Korban sebagai Tanda

- 9 Maret 2024, 21:02 WIB
Lokasi ditemukannya puing puing pesawat PK-SNE milik maskapai penerbangan Smart Aviation yang jatuh dan terlihat api seperti api unggun di Binuang, Kalimantan Utara, Sabtu, 9 Maret 2024.
Lokasi ditemukannya puing puing pesawat PK-SNE milik maskapai penerbangan Smart Aviation yang jatuh dan terlihat api seperti api unggun di Binuang, Kalimantan Utara, Sabtu, 9 Maret 2024. /Basarnas/

PIKIRAN RAKYAT BENGKULU TENGAH - Tim SAR gabungan yang menggunakan pesawat udara telah menemukan puing-puing pesawat PK-SNE milik maskapai penerbangan Smart Aviation yang jatuh di Binuang, Kalimantan Utara.

Petugas juga melihat adanya api unggun di sekitar lokasi penemuan serpihan pesawat.

"Ditemukan pada koordinat 3°43'45.80"N115°56'54.45"E. Diduga api tersebut di buat oleh korban yang masih hidup untuk memberikan tanda," kata Komandan Lanud Anang Busra Kota Tarakan, Kolonel Pnb Bambang Sudewo dalam dalam keterangan tertulis didampingi Kepala Basarnas Kota Tarakan Syahril di Tarakan Sabtu, 9 Maret 2024.

Baca Juga: Gegara Tidur 28 Menit Saat Terbang, 2 Pilot Batik Air Dibebastugaskan

Pesawat milik Smart Aviation dilaporkan hilang kontak setelah lepas landas dari bandara Internasional Juwata Tarakan, Jumat, 8 Maret 2024, pada pukul 08.25 WITA tujuan Binuang, Krayan, Nunukan.

Saat ini, Posko Gabungan Tarakan dan Posko Gabungan Malinau terus melaksanakan koordfinasi via daring terkait ditemukannya pesawat itu
.
Petugas berupa mengirimkan perbekalan dan makanan untuk korban dengan menggunakan helikopter BELL 412 EPI REG. HA. 5224.

Namun helikopter tidak dapat melaksanakan penerjunan bantuan perbekalan dikarenakan kabut dan hujan di lokasi pesawat jatuh.

Dua korban pesawat itu adalah Capt. M Yusuf (29) beralamat di Kluster Botanical Garden III No. 9, Bekasi Selatan, Jawa Barat dan Deni. S (35) di Pangandaran, Jawa Barat.***

Editor: Ikbal Tawakal


Tags

Terkait

Terkini

x